Mencintai dalam diam itu lebih baik bagi perasaanku dan perasaanmu..
mencintai dalam diam itu ibarat aku ingin memuliakanmu,
Jika memang cinta dalam diam itu tidak memiliki kesempatan berbicara di dunia
nyata..
biarlah menjadi memori tersendiri di sudut hati ini.
dan jika dia bukan untuk di miliki, aku yakin Allah akan menghapus cinta dalam
diamku padamu..
dengan cara memberikan rasa yang lebih indah pada waktu yang tepat..
jika seorang akhwat jatuh cinta, dia tidak akan pernah berkata kepada seorang
ikhwan “akhi ana mencintai antum karena Allah” tapi dia berusaha menjaga cinta
yang Allah titip dan berusaha menjaga diri agar lebih baik, sebab dia yakin
Allah sedang menguji Keimanannya..
Jika seorang akhwat jatuh cinta, dia tidak
pernah mengumbar rasa cinta yang ia miliki kepada seseorang yang di sukainya,
berusaha menyembunyikannya, hanya dia dan Allah saja yang tahu, karena dia
yakin Allah menganugerahkan rasa cinta itu, maka hanya kepada Allah meminta
pertolongan..
Jika seorang akhwat jatuh cinta, dia berusaha untuk menjauhi orang yang di
cintainya, bukan untuk memutuskan tali silaturahmi, tapi agar dia bisa menjaga
rasa cinta yang ia miliki dan tidak ternodai dengan kemaksiatan..
Jika seorang akhwat jatuh cinta, dia berusaha memperbaiki diri dan berusaha
mengoreksi apa kekurangan dirinya karena dia yakin Allah ingin yang terbaik
untuknya.
Jika seorang akhwat jatuh cinta, dia selalu
berdoa kepada Allah yang memberikan rasa cinta, agar Allah menjaga cintanya
dengan seorang ikhwan pilihan Allah.
Tak bisa dipungkiri akhwat juga manusia. Punya
rasa cinta. Tapi bedanya, kami berusaha untuk meluruskan niat dan menutupi
perasaan ini.
Dalam hati kami (aku dan
beberapa teman) selalu meneguhkan diri, bahwa di belahan bumi lain ada seorang pangeran yang setia menunggu.
Jadi tugas kita saat adalah memperbaiki diri.
Teringat ketika membaca surat cintanya Allah : (An-Nur : 26 )
Wanita-wanita yang keji
adalah untuk laki-laki yang keji, dan laki-laki yang keji adalah buat
wanita-wanita yang keji (pula), dan wanita-wanita yang baik adalah untuk
laki-laki yang baik dan laki- laki yang baik adalah untuk wanita-wanita yang
baik (pula). mereka (yang dituduh) itu bersih dari apa yang dituduhkan oleh
mereka (yang menuduh itu). bagi mereka ampunan dan rezki yang mulia (surga)).
Juga (An-Nur 33). Laki-laki yang berzina tidak
mengawini melainkan perempuan yang berzina, atau perempuan yang musyrik; dan
perempuan yang berzina tidak dikawini melainkan oleh laki-laki yang berzina
atau laki-laki musyrik, dan yang demikian itu diharamkan atas orang-orang yang
mukmin.
"…Dan barang siapa belum mampu,
maka atasnyalah puasa. Maka sesungguhnya puasa itu benteng baginya." (HR.
Al-Bukhari dan Muslim)
Dan Jika kamu sedang MERINDUKAN seseorang,
PEJAMKANLAH MATAmu dan UCAPKANLAH:
“Ya Allah , aku merindukannya karena-Mu Ya Allah,
Jauhkanlah aku dari perkara yang membuat aku
lupa kepada-Mu..
Aku semakin mengerti, ‘JARAK ’ ini bukan untuk menghukumku, tetapi ‘JARAK ’
ini untuk MENJAGA aku dan dia ..
Dengan ‘JARAK’ ini aku
dan dia berjanji untuk BERUBAH menjadi yang lebih baik..
Dengan JARAK ini aku dan dia berjanji untuk MEMPERBAIKI cinta kepada
Ilahi..
Dengan jarak ini aku dan dia berjanji untuk MENCINTAI Pencipta kami lebih
dari segalanya..
Dengan JARAK ini aku dan dia berjanji untuk MENDALAMI Islam hingga ke akar
umbi..
Dan Dengan JARAK ini juga aku dan dia yakin andai tiba saatnya nanti,
aku dan dia akan LEBIH
BERSEDIA untuk melayari semua ini dengan jalan yangdi ridhoi..
Terima kasih Ya Allah karena memberi PELUANG kepadaku melalui jalanMU ini.
Terima kasih karena memberikan CINTA JARAK JAUH itu kepada aku dan dia.
Catatan hati penulis yang berusaha memperbaiki diri
Penulis
: Vivi Andriani
Mahasiswa Politeknik Negeri Medan
(Manajemen Informatika)
Dikutip ulang oleh Lulu Nurul Mu'afiyah :)